• Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Cyber
Thursday, September 18, 2025
  • Login
  • Home
  • NASIONAL
  • SULTENG
  • POLITIKA
  • LIFESTYLE
  • PENDIDIKAN
  • EKONOMI
  • HUKUM & KRIMINAL
  • HIBURAN
No Result
View All Result
  • Home
  • NASIONAL
  • SULTENG
  • POLITIKA
  • LIFESTYLE
  • PENDIDIKAN
  • EKONOMI
  • HUKUM & KRIMINAL
  • HIBURAN
No Result
View All Result
No Result
View All Result
  • Home
  • NASIONAL
  • SULTENG
  • POLITIKA
  • LIFESTYLE
  • PENDIDIKAN
  • EKONOMI
  • HUKUM & KRIMINAL
  • HIBURAN
Home PENDIDIKAN

Mengelola Ruang Kelas Agar Tidak Menjadi “Penjara” Bagi Siswa

lib by lib
January 14, 2023
in PENDIDIKAN
Reading Time: 3 mins read
0
0
SHARES
316
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
Ruang kelas

Dalam buku Kelasnya Manusia (2014) karya Pak Munif Chatif dikatakan bahwa “Penjara yang paling kejam bukanlah Alcatraz atau Guantanamo, melainkan sebuah ruangan berukuran 7 x 7 meter persegi dan berisi sekitar 40 anak, yang sejak pagi hingga sore mendapatkan materi kognitif menjenuhkan. Dan ruangan itu disebut KELAS”. Memang dalam Permendiknas Nomor 24 tahun 2007 tetang Standar Sarana dan Prasarana diatur bahwa luas minimum ruang kelas adalah 30 meter persegi dengan lebar minimum 5 meter. Ruang kelas tersebut harus dilengkapi dengan kursi, meja untuk guru dan siswa, papan tulis, lemari, rak hasil karya siswa, dan masih banyak kreteria lainnya.  Namun jika hal ini dipahami secara “kaku” maka kelas akan berpotensi menjadi penjara bagi siswa bahkan bagi guru.

ADVERTISEMENT

Ruang kelas harus menyenangkan.

Siswa belajar di sekolah itu tidak dalam waktu yang singkat tapi bertahun-tahun, bahkan siswa SD selama 6 tahun. Setiap harinya mereka datang dan duduk di kelas untuk belajar. Bisa dibayangkan akan betapa jenuhnya jika ruang kelas tempat belajarnya tidak menyenangkan, cat dindingnya tidak pernah berganti, hanya ada gambar Presiden, Wakil Presiden, dan Garuda Pancasila, susunan meja kursinya selalu “berdua”. Ditambah lagi metode mengajar guru bertahun-tahun itu-itu saja, monoton, ceramah melulu, tahu-tahu ulangan. Jika nilai ulangan rendah, siswa akan merasa “ter-bully” . Jika ini yang terjadi, siswa justru akan tertekan layaknya di penjara.

Hal sederhana yang bisa dilakukan guru agar kelas menyenangkan untuk siswa adalah dengan menyusun sarana ruang kelas layaknya seorang desain interior saat  mempercantik sebuah ruangan. Di ruang kelas ada pintu, jendela, dinding, lantai, plafon, meja, kursi, lemari, rak, buku, tempat sampah, kalender, papan tulis, portofolio siswa dan lainya. Nah, bagaimana seharusnya mendesain ruangan tersebut?. Paling tidak guru harus mengetahui 4 hal berikut: syarat desain kelas, tujuan mendesain, pendataan sarana kelas, dan pengaturan tata letaknya. (Semoga di tulisan berikutnya bisa mengupas 4 hal ini… he..he…).

Baca Juga :  Satgas Madagoraya Masuki SMA Negeri 3 Poso, Sosialisasikan Bahaya Radikalisme dan Intoleransi

Selanjutnya guru dapat membuat display kelas agar kelasnya lebih menyenangkan. Ketika guru mengajar sebenarnya ada banyak media belajar di dalam kelas yang bisa dimanfaatkan. Namun pada kenyataannya sering dibiarkan terdiam saat pembelajaran. Media belajar tersebut adalah dinding kelas. Dinding kelas dapat dijadikan sebagai display kelas. Membuat display kelas harus dilakukan secara berlahan, tidak langsung penuh pajangan di semua sisi dinding. Guru dapat memanfaatkan momen-momen tertentu untuk memanfaatkan dinding kelas. Di beberapa sekolah bahkan ada yang membuat display kelas dengan melibatkan orang tua dan diperlombakan. Hasilnya semua dinding kelas penuh dengan dekorasi yang dibuat orang tua siswa dalam waktu singkat dan mengorbankan banyak biaya. Pada akhirnya tujuan display kelas sebagai media belajar tidak tercapai. Membuat display kelas harus melibatkan siswa, sesuai moment pembelajaran yang dialaminya, karena mereka yang sehari-hari akan melihat dan “menikmatinya”. Sehingga jika siswa merasa yang membuatnya akan menimbulkan rasa puas, bangga, dan akan selalu merawat hasil karyanya tersebut.

Membuat setiap ruang menjadi tempat belajar yang nyaman

Pada umumnya di sekolah hanya menggunakan ruang kelas untuk melakukan proses pembelajaran. Walaupun sudah ada yang memanfaatkan ruang outdoor sebagai tempat belajar, misalnya di sekolah alam. Sekolah dapat memanfaatkan ruangan luar di sekolah sebagai sentra-sentra belajar, misalnya di taman, di bawah pohon rindang, di sudut lapangan, di kebun sekolah, atau tempat lainnya di luar ruang kelas. Tentunya perlu adanya desain yang menarik agar siswa tertarik dan betah belajar di tempat itu.

Jika sekolah memiliki ruang aula pertemuan sebaiknya juga dimanfaatkan sebagai ruang yang menarik untuk belajar. Aula kebanyakan hanya digunakan sebagai tempat rapat atau pertemuan, dan membiarkan dindingnya polos. Aula dapat didesain layaknya sebuah musium yang memiliki benda-benda bersejarah lengkap dengan penjelasannya. Tentunya dengan tetap menyediakan fungsi aula tersebut sebagai tempat pertemuan. Area-area sekolah lainnya yang bisa dimanfaatkan sebagai tempat belajar yang nyaman adalah area pintu gerbang. Area ini sangat strategis sebagai tempat untuk memberikan semangat, pesan, atau kesan, karena tempat pertama yang pasti dilalui setiap orang masuk sekolah. Sangat disayangkan jika di area pintu gerbang hanya terdapat display “Selamat Datang di Sekolah…’. Area selasar, teras kelas, kantin, dan area tangga (sekolah yang gedungnya bertingkat) juga jangan dibiarkan kosong, polos, tanpa “dilibatkan dalam pembelajaran”.

Baca Juga :  Anak Binaan LPKA Palu Ciptakan Puisi Untuk Sang Ibu, Mengaku Rindu dan Ingin Selalu Dekat

(Semoga Bermanfaat)

Tags: Belajar nyamanDesain interiorDisplay kelasPajangan kelasPortofolioRuang kelasRuang kelas menyenangkanSekolah
ShareTweetShare
Previous Post

Penasehat MUI Kota Palu Berpulang

Next Post

Cegah Bentrok Susulan Di PT GNI, Polda Sulteng Tambah Pasukan Di Morut

lib

lib

Next Post
Cegah Bentrok Susulan Di PT GNI, Polda Sulteng Tambah Pasukan Di Morut

Cegah Bentrok Susulan Di PT GNI, Polda Sulteng Tambah Pasukan Di Morut

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Stay Connected test

  • 23.9k Followers
  • 99 Subscribers
  • Trending
  • Comments
  • Latest

5 Tips Mudah Merumuskan Tujuan Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka

December 31, 2022

Guru Perlu Tahu! Begini Alternatif Cara Menyusun Alur Tujuan Pembelajaran (ATP)

January 21, 2023

5 Tips Mudah Merumuskan Tujuan Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka (lanjutan)

January 7, 2023

Mengelola Ruang Kelas Agar Tidak Menjadi “Penjara” Bagi Siswa

January 14, 2023
Siapkan Rp 80 Miliar, Tahun Ini Pemkab Poso Bangun Rumah Sakit Baru Di Maliwuko

Siapkan Rp 80 Miliar, Tahun Ini Pemkab Poso Bangun Rumah Sakit Baru Di Maliwuko

1
alla Toyota Hadirkan Talkshow Bertajuk Tips Mengemudi Mobil Hemat BBM

Kalla Toyota Hadirkan Talkshow Bertajuk Tips Mengemudi Mobil Hemat BBM

0
Perayaan Ulang Tahun ke-44 Kota Palu Bakal Dimeriahkan Grup Band Padi Reborn dan Penyanyi Andmesh

Perayaan Ulang Tahun ke-44 Kota Palu Bakal Dimeriahkan Grup Band Padi Reborn dan Penyanyi Andmesh

0
Densus Tembak Mati Askar yang Jadi DPO Poso

Densus Tembak Mati Askar yang Jadi DPO Poso

0
Polres Parigi Moutong Hadiri Pelepasan Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Pelabuhan Parigi

Polres Parigi Moutong Hadiri Pelepasan Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Pelabuhan Parigi

September 18, 2025
Pemkab Poso Jajaki Kerjasama LPPM UIN Datokarama Kembangkan Pangan Halal

Pemkab Poso Jajaki Kerjasama LPPM UIN Datokarama Kembangkan Pangan Halal

September 18, 2025
Dakwah Digital: Merangkul, Bukan Memaksa

Dakwah Digital: Merangkul, Bukan Memaksa

September 18, 2025
Siapkan Talenta untuk Menghadapi Trilema Energi, UPER Lantik Seribu Lebih Mahasiswa dan Naikkan Beasiswa 30 Persen

Mahasiswa UPER Diversifikasi Olahan Singkong, Dongkrak Ekonomi Desa Barengkok

September 18, 2025

Recent News

Polres Parigi Moutong Hadiri Pelepasan Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Pelabuhan Parigi

Polres Parigi Moutong Hadiri Pelepasan Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Pelabuhan Parigi

September 18, 2025
Pemkab Poso Jajaki Kerjasama LPPM UIN Datokarama Kembangkan Pangan Halal

Pemkab Poso Jajaki Kerjasama LPPM UIN Datokarama Kembangkan Pangan Halal

September 18, 2025
Dakwah Digital: Merangkul, Bukan Memaksa

Dakwah Digital: Merangkul, Bukan Memaksa

September 18, 2025
Siapkan Talenta untuk Menghadapi Trilema Energi, UPER Lantik Seribu Lebih Mahasiswa dan Naikkan Beasiswa 30 Persen

Mahasiswa UPER Diversifikasi Olahan Singkong, Dongkrak Ekonomi Desa Barengkok

September 18, 2025

Penerbit Portal kabarinspirasi.id

PT. KABAR INSPIRASI MEDIA

Alamat Redaksi : Jalan Diponegoro No. 102, Kota Palu, Sulawesi Tengah

Email : kabarinspirasimedia22@gmail.com

Browse by Category

  • EKONOMI
  • HIBURAN
  • HUKUM & KRIMINAL
  • Kategori Berita
  • Kesehatan
  • LIFESTYLE
  • NASIONAL
  • OLAHRAGA
  • PENDIDIKAN
  • POLITIKA
  • SULTENG
  • Uncategorized

Recent News

Polres Parigi Moutong Hadiri Pelepasan Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Pelabuhan Parigi

Polres Parigi Moutong Hadiri Pelepasan Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025 di Pelabuhan Parigi

September 18, 2025
Pemkab Poso Jajaki Kerjasama LPPM UIN Datokarama Kembangkan Pangan Halal

Pemkab Poso Jajaki Kerjasama LPPM UIN Datokarama Kembangkan Pangan Halal

September 18, 2025
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Cyber

© 2022 Copyright Kabar Inspirasi

No Result
View All Result
  • KABAR INSPIRASI
  • Kategori Berita
    • NASIONAL
    • SULTENG
    • POLITIKA
    • LIFESTYLE
    • PENDIDIKAN
    • EKONOMI
    • HUKUM & KRIMINAL
    • HIBURAN
  • Tentang Kami
  • PEDOMAN MEDIA CYBER
  • Redaksi
  • Login

© 2022 Copyright Kabar Inspirasi

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In