POSO, KABARINSPIRASI – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Tengah menggelar kegiatan sosialisasi Pemiliham Umum (Pemilu) partisipatif tahun 2022 di Poso, Jum’at (28/10) sore.
Kegiatan yang dilaksanakan di salah satu hotel di Kota Poso ini di buka dan di hadiri Sekkab Poso Frits Sampurnan, Komisioner KPU, Bawaslu, dan pejabat mewakili Forkopimda.
Sosialisasi yang akan berlangsung hingga Sabtu (29/10) siang tersebut mengundang pimpinan partai politik, mahasiswa, ormas, dan media massa sebagai peserta.
Koordinator Divisi Pencegahan Partisipasi dan Hubungan Masyarakat Bawaslu Sulteng, Nasrun, dalam sambutannya menyampaikan soal pentingnya pengawasan partisipatif dalam pelaksanaan pemilu. Sebab sesunghuhnya tugas pengawasan dalam upaya menciptakan pemilu bersih dan jurdil bukan semata menjadi tanggung jawab Bawaslu saja, melainkan juga menjadi tugas dan tanggung jawab semua pihak termasuk masyarakat.
“Pengawasan partisipatif dari kita semua sangat diperlukan untuk pemilu yang berkualitas,” sebutnya saat membuka sosialisasi. Dengan ikut sertanya pihak pemkab, kepolisian, kejaksaan, dan elemen lain pada sosialisasi, Nasrun optimis pemilu 2024 di Poso akan berjalan dengan baik dan sukses.
Sekkab Poso, Frits Sampurnama, pada sambutan mewakili Bupati Verna Inkiriwang, mengapresiasi kegiatan sosialisaai pengawasan pemilu partisipatif yang di buat Bawaslu Sulteng. Kata dia, pengawasan pemilu menjadi hal yang sangat diperlukan guna terciptanya pemilu berkualitas dan berintegritas. “Pengawasan tentu di perlukan guna mencegah terjadinya pelanggaran,” ujar dia.
Menurut Sekkab Frits Sampurnama, untuk menjalankan tugas pengawasan Pemilu dibutuhkan orang-orang yang berintegritas dan netral. Sebab jika pengawasnya tidak netral dan berintegritas hasil pengawasannya tidak akan berkualitas. (yan) ***
